Senin, 07 September 2015

Green Tea Latte Romance

Relax, Traveling
Hari ini aku, Mas Rama dan Ragil akan traveling ke Malang, tepatnya ke Gn Bromo. Sekedar informasi bahwa aku dan Mas Rama senang sekali traveling, menurut kami dengan traveling kami bisa melihat lebih banyak, dengan banyak melihat kami bisa banyak belajar. Standard!,  but it's the fact. 

Aku dan mas Rama sudah pernah ke Bromo sebelumnya, dan Bromo membuat kami ingin kembali melihat suasana Bromo, indahnya alam, sejuknya udara. Karya Tuhan yang indah. Dan perjalanan ke Bromo ini menjadi perjalanan jauh pertama untuk Ragil. Yup bocah 4 tahun itu kami ajak travelling, sebenarnya mas Rama yang ngotot untuk mengajak Ragil, katanya untuk memperkenalkannya dunia yang indah (Yaahh,,,untyuk seusianya dia memang dapat dikatakan lebay..berlebihan..hiperbol). Pada awalnya ibu, melarang, karena Ragil masih terlalu kecil. Namun argumentasi yang kuat dan panjang lebar dari mas Rama, membuat Ibu memberikan ijin Ragil untuk turut serta bersama kami. "Bu kalau kita ke Bromo itu naiknya sudah ada tangganya Bu, aman kok buat Ragil, lagipula banyak anak kecil yang juga kesana", terang mas Rama pada ibu. Selain itu mas Rama juga menunjukkan foto-foto dan penjelasan lainya mengenai Bromo, mirip guide tour sungguhan cocok menjadi duta pariwisata.

Dan Ragil begitu antusias mempersiapkan traveling perdananya, ibu membantunya mempersiapkan kebutuhannya selama traveling, baju hangat, kupluk, sarung tangan dan sebagainya, disertai dengan berbagai wejangan tentunya. "Gil, kalau nanti kedinginan, atau kamu rasa lelah, bilang karo mas-masmu yoo, pokoknya ojo dirasakno dhewe!" salah satu wejangan ibu.

Akhirnya kami berangkat dengan restu Ibu, numpak kereta, biar terasa lebih menyenangkan. "Rega, ojo sue-sue neng kono, mas Rega lusa sudah mulai masuk kuliah tho" pesan ibu padaku. "Iya bu, aku ingat ko", jawabku singkat.

Ragil begitu antusias, dia begitu terkesima melihat pemandangan di luar kereta. Dan tentunya banyak bertanya. Sedangkan, mas Rama anteng dengan iPad di tangannya, sambil sesekali menjawab pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan Ragil. Dan aku, sesekali mengamati, dan memejamkan mata, dengan earphone terpasang di kedua telinga, dan menikmati musik yang mengalun merdu. Relaksasi untuk persiapan kuliahku lusa.